Mereka Adalah Para TabiinHarga: Rp 77.500,00
Pengarang: Dr. Abdurrahman bin Ra fat al-Bassya
Penerbit: PUSTAKA AT-TIBYAN
Berat: 0,7 kg
Deskripsi:
''Mungkin terasa mudah bagi anda mendapatkan kisah tentang para sahabat. Namun kisah tentang tabiin mungkin anda tidak mendapatkan edisi terjemahan yang lebih bagus dan lengkap dari buku ini''(Abu Umar Abdillah, Wafa Press) ''Seandainya tidak karena kemenangan Karel Martel atas muslimin dan panglimanya Al-Chafiqi, tentulah spanyol akan bisa hidup dalam kearifan Islam, dan tidak terbelakang hingga delapan abad'' (Henry De Syambon, Sejarawan Perancis) Imam Abu Hanifah pernah menuturkan, ''Membaca kisah-kisah orang shalih terdahulu lebih aku sukai daripada (mempelajari) ilmu fiqh, karena melalui kisah itu aku bisa mempelajari akhlak dan suri tauladan mereka.'' Sungguh menakjubkan ungkapan Imam Abu Hanifah ini, ringkas tapi mengandung makna yang mendalam. Karenanya, Allah subhanahu wa ta ala menurunkan AI-Quran dan sepertiga isinya adalah kisah, karena manusia memang cenderung menyukai cerita dan kisah. Sebaik-baik kisah di dalam Islam adalah kisah yang terdapat di dalam Al-Quran dan As-Sunnah, kemudian kisah tentang kehidupan Rasulullah shalallahu alaihi wa salam dan kisah tiga generasi setelah beliau. Inilah sebaik-baik kisah yang harus dibaca oleh seorang muslim, mempelajarinya, dan menghayatinya. Namun, ironisnya banyak kaum muslimin yang lebih menyukai kisah-kisah fiktif baik dalam bentuk cerpen, novel dan lainnya. Sehingga akhirnya mereka terjefumus ke dalam kebodohan dan kesengsaraan. Buku yang ada di hadapan Anda sekarang ini, akan mengingatkan Anda kepada keagungan sejarah Islam dan keindahan akhlaq manusianya. Inilah kisah para tabiin, generasi kedua setelah Rasulullah shalallahu alaihi wa salam. Keagungan dan keutamaan mereka telah dipuji oleh Rasulullah , sekalipun beliau tidak bertemu dengan mereka. Keilmuan dan peradaban mereka yang luhur lagi mulia, telah menjadikan seorang Sejarawan Perancis, Henry de Syambon, jatuh cinta kepada mereka, sebagaimana ungkapannya, ''Seandainya tidak karena kemenangan Karel Martel atas kaum muslimin dan panglimanya Abdurrahman Al-Chafiqi (seorang tabiin), tentulah Spanyol akan bisa hidup dalam keagungan Islam, dan tidak terbelakang hingga delapan abad.'' Masihkan Anda menyukai cerita-cerita murahan dan rendahan yang disebarkan oleh orang-orang yang ingin menghancurkan Islam dan umatnya? |ika tidak, tunggu apalagi? Baca buku ini sekarang juga!
